Sejak Rabu, 16 Februari 2022, Papua Nugini menyambut wisatawan mancanegara tanpa kewajiban karantina. Persetujuan pandemi tidak lagi diperlukan untuk pengunjung internasional menurut situs web Badan Pariwisata Papua Nugini.
Wisatawan harus memenuhi sejumlah persyaratan untuk masuk ke Papua Nugini, antara lain: Kecuali bagi calon pengunjung yang berusia di bawah 18 tahun atau penduduk asli, semua calon wisatawan harus memperoleh imunisasi lengkap terhadap COVID-19. Kecuali untuk anak di bawah usia lima tahun, memiliki hasil tes Covid-19 dalam waktu 72 jam setelah keberangkatan. Setibanya di Papua Nugini, dilakukan tes Covid-19.
Daftar isi
Wisatan Yang Positif Covid-19 Harus Karantina
Wisatawan yang dites positif Covid-19 ketika mereka tiba di Papua Nugini akan langsung menjalani karantina tujuh hari. Wisatawan yang telah terjangkit Covid-19 dalam tiga bulan terakhir harus membawa dokumen medis yang membuktikan bahwa mereka bebas dari penyakit tersebut. Namun, mereka harus menjalani tes sebelum melakukan perjalanan dan setibanya di negara tersebut. Air Niugini, PNG Air, Hevilift, Tropic Air, dan Pacific Direct Limited adalah satu-satunya maskapai penerbangan yang sekarang diizinkan masuk ke negara itu.
Mengenal Papua Nugini
Papua Nugini berbagi perbatasan timur langsung dengan Indonesia, khususnya provinsi Papua. Negara ini juga berbagi pulau yang sama dengan Indonesia, yaitu Papua. Jika Indonesia dianggap sebagai bagian dari Asia Tenggara, maka negara tersebut dianggap sebagai bagian dari Oseania (negara yang terletak di kawasan Samudra Pasifik).
Walaupun negara tersebut dekat dengan Indonesia, namun masih banyak masyarakat Indonesia tidak begitu mengenal wisata ini. Salah satu alasan orang Indonesia jarang bepergian ke negara tetangga tersebut adalah biaya perjalanan yang tinggi. Orang-orang dari kedua negara tetap berhubungan dan saling mengunjungi di sepanjang perbatasan, terutama untuk perdagangan.
Tempat Wisata Papua Nugini
-
Pantai Vanimo dan Teluk Kimbe
Papua Nugini, sebagai bagian dari wilayah Oceania, memiliki banyak lokasi menarik untuk olahraga air seperti snorkeling, menyelam, dan selancar. Teluk Kimbe adalah tempat yang ideal untuk melihat keindahan bawah laut karena memiliki laut yang jernih dan banyak terumbu karang yang indah. Untuk olahraga air, pantai di area Vanimo yang sudah populer adalah pilihan terbaik.
-
Gunung Wilhelm
Gunung Wilhelm adalah tujuan yang tidak boleh dilewatkan bagi penggemar hiking. Mendaki Gunung Wilhelm yang berada di ketinggian 4.509 meter di atas permukaan laut merupakan pengalaman yang sangat indah, meski sangat melelahkan. Puncak Gunung Guglielmo, dengan awan putih dan vegetasi tropis yang rimbun di lerengnya, menawarkan panorama alam yang spektakuler.
-
Pulau Panasia
Wilayah administrasi negara ini mencakup lebih dari 600 pulau. Pulau Panasia, yang merupakan bagian dari kepulauan Louisade di ujung barat jajaran Calvados, wajib dikunjungi saat mengunjungi Papua Nugini. Pulau Panasia menawarkan keindahan alam surgawi dengan pasir putih dan pantai biru murni.
-
Sungai Sivoli

Sungai Sivoli adalah salah satu sungai yang tidak biasa di negara ini. Tidak seperti sungai lainnya, Sungai Sivoli memiliki perairan biru murni dengan alga dan lamun yang lebat di dasarnya. Perairan Sungai Sivoli yang tenang sangat ideal untuk berkano atau berenang.
-
Pegunungan Kubor
Pegunungan Kubor adalah barisan bukit besar yang membentang sepanjang Papua Nugini. Pemandangan alam Pegunungan Kubor sungguh menakjubkan, karena dikelilingi oleh sabana yang hijau. Wisatawan biasanya mengunjungi Pegunungan Kubor untuk beristirahat dan melepas lelah dari kehidupan sehari-hari mereka yang sibuk.
-
Museum Nasional & Art Gallery
Ada ratusan kelompok etnis di Papua Nugini, masing-masing dengan bahasa dan budayanya sendiri. Museum Nasional dan Galeri Seni di Port Moresby menyimpan koleksi adat dan budaya. Museum Nasional dan Galeri Seni menampung sekitar 7.000 koleksi seni, termasuk patung, topeng kayu tradisional, kano, dan berbagai seni kontemporer lainnya.
Demikian penjelasan mengenai Wisata Papua Nugini, Bebaskan Turis Asing Berwisata Tanpa Karantina. Jika Anda bosan untuk mencoba destinasi yang sudah umum, mengunjungi negara tetangga ini bisa menjadi salah satu pengalaman yang berbeda. Ajak sanak saudara dan kerabat dekat untuk berpetualang menjelajahi keindahan alamnya.