Kanker payudara adalah kanker paling umum kedua yang didiagnosis pada wanita setelah kanker kulit. Mengidentifikasi kondisi ini sejak dini dapat membantu orang hidup lebih lama dan lebih sedikit meninggal. Simak ciri-ciri kanker payudara bagi anda yang belum mengetahuinya agar bisa dikenali dan segera ditangani oleh dokter.
Daftar isi
Ciri-Ciri Kanker Payudara
Kanker payudara dapat mempengaruhi pria dan wanita secara setara, tetapi jauh lebih sering terjadi pada wanita. Selanjutnya, jenis penyakit ini yang terjadi pada setiap orang memiliki karakteristik yang unik. Berikut ini adalah beberapa fitur yang paling sering dirasakan:
- Muncul benjolan di payudara atau ketiak.
- Pembengkakan atau penebalan payudara.
- Iritasi atau lesung pada kulit payudara.
- Ketika area putih ditarik, itu menyebabkan ketidaknyamanan.
- Keluarnya cairan seperti ASI dari puting.
- Terjadi perubahan ukuran atau kontur payudara.
Kebanyakan pasien wanita melaporkan bahwa payudara mereka lebih padat dan tidak rata. Namun, ini sebanding dengan gejala menstruasi, kehamilan, penambahan berat badan, dan penggunaan obat-obatan tertentu. Payudara juga memburuk seiring bertambahnya usia. Oleh karena itu, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mendeteksi kanker payudara.
Cara Mengenali Kanker Payudara Sendiri
Prosedur SADARI yang dapat dilakukan 7-10 hari setelah menstruasi digunakan untuk mendeteksi kanker payudara. Menurut Yayasan Kanker Indonesia, Anda dapat melakukan langkah-langkah berikut:
- Luruskan punggung Anda. Perhatikan perubahan kontur kulit dan permukaan payudara, serta perubahan pembengkakan dan/atau puting susu. Apakah ada perbedaan bentuk payudara kanan dan kiri? Ini sangat normal, jadi jangan khawatir.
- Angkat lengan di atas kepala, tekuk siku dan letakkan tangan di belakang kepala. Lihatlah payudara Anda dengan siku ke depan dan bentuk serta ukuran payudara dengan siku ke belakang.
- Kontraksikan otot dada dengan cara meletakkan tangan di pinggang, mencondongkan bahu ke depan sehingga payudara menggantung ke bawah dan mendorong siku ke depan.
- Angkat lengan kiri dan tekuk siku sehingga tangan kiri bertumpu pada punggung atas. Sentuh dan dorong area payudara dengan ujung jari tangan kanan, lalu lihat seluruh bagian payudara kiri hingga ke area ketiak. Gerakan naik turun, gerakan melingkar dan gerak lurus harus dilakukan dari tepi payudara ke puting susu dan sebaliknya. Lanjutkan dengan gerakan yang sama pada payudara kanan.
- Jepit kedua puting menjadi satu. Periksa apakah ada cairan yang keluar dari puting. Jika ini terjadi, konsultasikan dengan dokter.
- Letakkan bantal di bawah bahu kanan saat Anda beristirahat. Angkat tangan Anda di udara. Lihatlah payudara kanan dan ulangi tiga pola gerakan dari awal. Tekan seluruh payudara hingga ketiak dengan ujung jari
Tes skrining juga dapat digunakan dengan profesional kesehatan. Skrining adalah tes dan pemeriksaan yang digunakan untuk mendeteksi penyakit pada orang tanpa gejala. Idenya adalah untuk mendeteksi kanker payudara lebih awal, sebelum menimbulkan gejala atau berkembang ke stadium yang lebih parah. Mendeteksi dan mendiagnosis penyakit sebelum gejala muncul disebut sebagai diagnosis dini. Kanker cenderung tidak menyebar ke luar payudara bila terdeteksi dini.
Cegah Kanker Dengan Pola Hidup Sehat
Anda dapat mengambil langkah-langkah berikut untuk membantu mencegah gejala kanker payudara:
- 30 menit olahraga harus dilakukan setiap hari dalam seminggu. Mulailah dengan olahraga ringan dan tingkatkan.
- Menjaga berat badan yang sehat. Jika Anda kelebihan berat badan, kurangi asupan kalori Anda.
- Tingkatkan kesadaran untuk makan makanan yang seimbang. Kurangi daging dan tingkatkan makanan nabati. Anda juga bisa mengikuti diet Mediterania, yang menekankan makanan nabati termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan.
Itulah beberapa ciri-ciri kanker payudara dan cara mengenalinya. Mari kita mulai menjalani pola hidup sehat agar terhindar dari berbagai penyakit. Lebih baik mencegah daripada mengobatinya bukan.
